Berita | Featured

Retreat Guru dan Karyawan SMKN 3 Yogyakarta: Bersinergi Menumbuhkan Disiplin, Peduli, dan Inovatif di Dodik Bela Negara Rindam IV Diponegoro

Magelang, 1–2 Agustus 2025 — Sebanyak 158 guru dan karyawan SMKN 3 Yogyakarta mengikuti kegiatan retreat yang diselenggarakan di Dodik Bela Negara Rindam IV Diponegoro, Magelang. Kegiatan ini bukan sekadar pertemuan biasa, tetapi menjadi momentum penting untuk menyatukan semangat, mempererat kekompakan, dan menumbuhkan kesadaran bersama dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih tertib, bersih, dan inspiratif.

Dipusatkan di Aula Jenderal Sudirman dan lapangan pelatihan, para peserta yang terdiri dari guru, tenaga kependidikan, keamanan, hingga petugas kebersihan, larut dalam berbagai aktivitas yang dirancang untuk membangun karakter, memperkuat kerja sama tim, serta memperdalam pemahaman tentang nilai-nilai kebangsaan dan kedisiplinan.

Menurut Bapak Maryono, M.T., pemilihan lokasi retreat di lingkungan militer bukan tanpa alasan. “Dodik Bela Negara Rindam IV Diponegoro merupakan tempat pelatihan yang sangat tepat untuk membentuk SDM yang lebih disiplin, lebih peduli, dan memiliki wawasan kebangsaan yang kuat,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini juga mencerminkan komitmen sekolah dalam membentuk ekosistem pendidikan yang unggul, tidak hanya dalam aspek akademik, tetapi juga mental dan karakter seluruh warga sekolah.

Retreat kali ini dirancang bukan sebagai ajang rekreasi semata, melainkan sebagai strategi pengembangan sumber daya manusia yang efektif. Dalam suasana kebersamaan yang hangat dan penuh semangat, para peserta mengikuti berbagai sesi refleksi, pembekalan nilai kebangsaan, pelatihan disiplin, serta diskusi motivasi yang membangkitkan semangat untuk terus berinovasi dan berpikiran maju.

“Ini bukan hanya tentang bagaimana kita sebagai pendidik bekerja di ruang kelas, tapi tentang bagaimana kita bersama-sama menjaga, merawat, dan menginspirasi lingkungan sekolah agar menjadi tempat terbaik bagi tumbuhnya karakter dan masa depan siswa,” ungkap salah satu guru peserta retreat dengan penuh haru.

Retreat ini menjadi momen refleksi sekaligus penguatan peran pendidik dan seluruh elemen sekolah sebagai agen perubahan. Semangat sinergi yang tumbuh di antara peserta diharapkan menjadi energi baru untuk menghadirkan lingkungan belajar yang bersih, tertib, dan inspiratif di SMKN 3 Yogyakarta.

Dengan semangat kebersamaan dan tekad untuk terus bergerak maju, retreat ini menjadi bukti bahwa kekuatan sebuah sekolah bukan hanya terletak pada fasilitasnya, tetapi pada kolaborasi manusia-manusia di dalamnya yang terus berusaha tumbuh, berubah, dan menginspirasi.

Similar Posts