SMK Negeri 3 Yogyakarta Kembali Menunjukkan Komitmennya dalam Pengembangan Kompetensi Pendidik
Yogyakarta – Selasa, 23 September 2025, sekolah menyelenggarakan kegiatan Desiminasi Hasil Diklat Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI) yang diikuti oleh sejumlah guru dari berbagai jurusan. Dalam kesempatan tersebut, narasumber memaparkan materi tentang peran penting koding dan pemanfaatan kecerdasan artifisial di dunia pendidikan, disertai contoh aplikatif yang bisa langsung dipraktikkan. Para guru diperlihatkan bagaimana AI dapat membantu dalam proses penulisan koding, menyederhanakan program, hingga menghasilkan solusi inovatif yang dapat mendukung pembelajaran di kelas.
“Melalui desiminasi ini, kami ingin memberikan wawasan baru kepada guru bahwa koding dan AI bukan sesuatu yang sulit, tetapi justru bisa menjadi alat bantu kreatif dalam mendukung pembelajaran siswa,” ujar salah satu narasumber. Suasana kegiatan berlangsung interaktif. Para guru tidak hanya mendengarkan, tetapi juga mencoba langsung membuat koding sederhana dengan dukungan AI. Hal ini menambah pemahaman bahwa guru memiliki peran strategis untuk menanamkan literasi digital pada generasi muda.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan guru-guru SMKN 3 Yogyakarta semakin siap mengintegrasikan koding dan kecerdasan artifisial dalam strategi pembelajaran, sehingga mampu mencetak lulusan yang unggul, kreatif, dan adaptif di era digital. Integrasi ini bukan hanya sebatas penggunaan teknologi sebagai alat bantu, tetapi juga penguatan kompetensi siswa dalam berpikir logis, memecahkan masalah, serta menciptakan inovasi yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini. Melalui penerapan koding dan kecerdasan artifisial, proses belajar diharapkan menjadi lebih interaktif, kontekstual, dan sesuai dengan karakteristik generasi muda yang akrab dengan teknologi. Harapannya SMKN 3 Yogyakarta dapat terus menjadi sekolah rujukan yang berkomitmen menyiapkan sumber daya manusia berdaya saing tinggi di tingkat lokal, nasional, maupun global.






